Bitreadpedia--Siapa yang tidak mengenal Masjid Al-Jabbar, Masjid yang dibangun diatas permukaan tanah di Daerah Gedebage, Kota Bandung dengan keindahan yang mempesona serta keunikannya yang dapat membuat mata tak lepas ketika memandangnya. Tentu semua tahu betul akan berita itu.
Pada tanggal 30 Desember 2022 Masjid Al-Jabbar diresmikan oleh Gubernur Jawa Barat Yaitu Bapak H. Mochamad Ridwan Kamil, S.T., M.U.D atau biasa disebut Kang Emil.
Masjid ini dirancang sejak mulai tahun 2017 oleh Kang Emil yang pada waktu itu masih menjabat sebagai walikota Bandung, hingga saat ini menjadi masjid terbesar di Jawa Barat.
Sejak didirikannya masjid tersebut menjadi tujuan wisata religi selain Masjid Raya Bandung yang terletak di Alun-alun Bandung dekat ruas Jalan Asia-Afrika, pusat Kota Bandung
Kebiasaan Pengunjung Masjid Al-Jabar Perlu Dibenahi
Namun sayangnya, Banyak orang yang menyalahgunakan daripada masjid tersebut.
Contoh, banyak muslim yang berada di sana tetapi ketika mendengar panggilan Adzan mereka masih melakukan aktivitas mereka, bukannya segera pergi mengambil air wudhu.
Beberapa pengunjung membawa makanan berat (Nasi, tahu, tempe dll) ke dalam masjid yang menjadikan masjid seperti taman wisata keluarga pada umumnya.
Ada pula yang joged-joged di sekitaran halaman bahkan di dalam masjid.
Kita sebagai umat islam tentunya berhak (berkewajiban) untuk mengingatkan saudara seiman kita dalam hal tersebut. Bukan karena kita sok Islam atau sok muslim.
tetapi karena kita adalah seorang muslim maka kita harus berperilaku layaknya seorang muslim.
Yaitu ketika melihat suatu kemungkaran, maka kita haruslah mengubahnya seperti sabda Rasulullah SAW (Hadist Arba’in ke-34) :
Dari Abu Sa’id Al-Khudri radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, “Aku mendengar Rasulullah saw. bersabda, ‘Barang siapa dari kalian melihat kemungkaran, ubahlah dengan tangannya. Jika tidak bisa, ubahlah dengan lisannya. Jika tidak bisa, ingkarilah dengan hatinya, dan itu merupakan selemah-lemahnya iman’.
Adanya Masjid Al-Jabar seharusnya membuat kita semakin dekat kepada Allah SWT dengan cara memperbanyak ibadah kepada-Nya. Semoga kita diberikan kekuatan dan keberanian untuk mengubah apa yang seharusnya kita ubah.
Kalau bukan kita, siapa lagi..?
Kalau bukan sekarang, kapan lagi.. ?
Penulis: Dhany Muharom
0 Komentar :